Hati Erat dengan Quran :)

Bismillahirrahmanirrahim...

"Dan sungguh, (Al-Quran) itu benar-benar menjadi petunjuk & rahmat bagi orang-orang yang beriman"
(An-Naml: 77)

Di mana letaknya Quran dalam hidup kita?
Di mana letaknya Quran pada 'amal kita?
Di mana letaknya Quran pada peribadi kita?

Kita jauh dari Quran,
Tapi mengimpikan PETUNJUK.. mendambakan RAHMAT yang Allah kurniakan untuk orang-orang beriman.

:'( sad...

Jom!

Hidupkan hati kita dengan Quran.
Bukan sekadar bahan bacaan..
Tapi sumber rujukan untuk ber'amal.

Hayati Quran, pegang erat dalam diri! Jangan lepas!

"Sungguh, Tuhanmu akan menyelesaikan (perkara) di antara mereka dengan hukum-Nya, dan Dia Mahaperkasa, Maha Mengetahui"

(An-Naml: 78) :')

.:OPEN Our HEART, REFRESH Our NIYYAH:.

"Nuun!"

Bismillahirrahmanirrahim...

Dengan Nama Allah... Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

Al-Qalam bermula,

"Nuun!"
Demi Pena dan apa yang mereka tulis,
Engkau (wahai Muhammad), dengan sebab nikmat pemberian Tuhanmu, bukanlah seorang gila (sebagaimana yang dituduh oleh kaum musyrik, bahkan engkau adalah seorang yang bijaksana).
Dan sesungguhnya engkau tetap beroleh pahala yang amat besar, yang tidak putus-putus, (sebagai balasan bagi menjalankan ajaran Islam);
Dan bahawa sesungguhnya engkau mempunyai akhlak yang amat mulia.
Maka (tidak lama lagi) engkau akan melihat, dan mereka juga akan melihat,
Siapakah orangnya yang gila di antara kamu semua.
Sesungguhnya Tuhanmu, Dialah jua yang lebih mengetahui akan orang yang sesat dari jalanNya, dan Dialah jua yang lebih mengetahui akan orang-orang yang mendapat petunjuk.

pause: ayat 7, al-Qalam, Surah ke-68 (52 ayat)

Menghayati sedalam-dalamnya makna pada setiap bait firman Allah ini...

"Demi Pena"

***
"Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan.
Dia menciptakan manusia dari segumpal darah beku;
Bacalah dan Tuhanmu Yang Maha Pemurah;
Yang mengajar manusia melalui pena dan tulisan;
Dia mengajar manusia apa yang tidak diketahuinya."

[Al-'Alaq: 1 - 5]

~

Perkaitan yang sangat signifikan.
'Pena' itu mampu tembusi hati insan untuk lebih dekat dengan Yang Maha Esa.
Pada 'pena' (tinta) ada 'ilmu, dan pada 'ilmu...jika masuk dalam hati yang bersih, pasti di hujungnya bertemu Yang Maha Kuasa.

Lalu, atas nama 'Pena', satu sumpah diangkat, 'Demi Pena!'
...

Usah risau, usah bimbang... sungguh ya Muhammad (saw)... engkau bukan orang gila!
Begitu Allah menegaskan. Membela kekasih-Nya dari kata-kata hina si kafir yang menentang dakwah Baginda.

Refleksi: Kita? Sejauh mana dakwah kita ditentang? Baru diuji sedikit, jiwa sudah gundah..hati berkecamuk dek cabaran yang se'ciput' lantas ber'cita-cita' mahu 'merajuk' dengan Dakwah ini...dengan Tarbiyah ini..:'( [shame....]..selak juga sisi perjuangan Buya HAMKA. Penjara dunia bukan pemutus hubungannya pada dakwah ini. Malu kan... :'/

...

Allah terus memujuk....

*Pahala yang besar tersedia untukmu...tidak putus!
*Akhlak & amal mulia..ada padamu~

Halus dan penuh seni... Allah memujuk Rasulullah saw...

Sangat terkesan.

...

"Wahai suamiku, janganlah kamu susah hati. Allah swt tidak pernah menghina dan menjatuhkan air mukamu. Kamu seorang lelaki yang sentiasa menghubungkan silaturrahim, memberi makan kepada orang susah, membantu orang miskin, memuliakan tetamu dan menegakkan kebenaran" 

Pujukan Khadijah penuh kasih buat Rasulullah saw...yang juga suami yang amat dikasihinya.

***

Kata-kata yang baik...yang lahir dari hati yang bersih, mampu mendorong hati insan yang sedang gelisah kembali tenang.

Subhanallah....

|JURNAL HATI|

Ke mana ingin ku galas dakwah ini? Al-Qalam ini sedarkan aku pada 'aku' yang lama dahulu. Bagaimana Allah mengatur segalanya hebat sekali. Luar jangka dan fikiran manusia. Memang ada ketika, langkahku kurasa compang..kurasa camping. Seakan mahu tersasar. Berkejar-kejaran dalan DnT (dakwah tarbiyah). Lelah berganti semangat. 'Himmah' orang kata. Tapi, persoalan ini terus-menerus hadir, "KE MANA INGIN KU GALAS DAKWAH INI?"

Dan sebagaimana pastinya.... firman Allah memujuk...

"Sesungguhnya Tuhanmu, Dialah jua yang lebih mengetahui akan orang yang sesat dari jalanNya, dan Dialah jua yang lebih mengetahui akan orang-orang yang mendapat petunjuk."

Hasbunallah...wani'malwakeel... :')

Allah pasti akan terus memujuk.

Meski langkahku amat rapuh.

EPISOD AKHIR MANUSIA itu....SEMUA akan kembali kepada Allah..

RaPuH::..

.:OPEN Our HEART, REFRESH Our NIYYAH:.